Sebuah fakta menyebutkan bahwa setiap tahunnya Indonesia membutuhkan sekitar 500 pilot, baik untuk penerbangan reguler, perusahaan, penerbangan cargo serta bisnis penyewaan pesawat di Indonesia. Tentunya ini sebuah peluang besar bagi Anda yang ingin menempuh pendidikan sekolah penerbangan atau sekolah pilot. Sayangnya untuk menjadi pilot tidak mudah, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi termasuk biaya sekolah pilot tergolong cukup mahal. Namun Anda jangan khawatir sejumlah sekolah penerbangan memberikan bantuan beasiswa atau pinjaman kepada calon siswa yang bekerjasama langsung dengan sejumlah bank di Indonesia dan dapat dicicil hingga masa akhir pendidikan.
4 Sekolah Penerbangan Terbaik di Indonesia

Berikut sejumlah sekolah penerbangan yang memberikan beasiswa atau pinjaman yang tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia.
1. All Asia Aviation (AAA) Academy

AAA Academy salah satu sekolah pilot berbasis di di Filipina yang telah didirikan sejak tahun 2008. AAA telah disertifikasi oleh CAAP (Civil Aviation Authority of the Philippines) yang merupakan anggota dari ICAO (International Civil Aviation Organization). Dari sejumlah sekolah penerbangan di Indonesia AAA Academy memiliki kelebihan yang berbeda dari lainnya seperti, durasi pendidikan yang singkat yaitu sekitar 11 bulan. Pasalnya masing-masing peserta mempunyai pesawat latih masing-masing, itulah sebabnya mengapa sekolah ini hanya menerima sekitar 10 siswa dari beberapa negara per bulannya. AAA Academy memberikan penawaran biaya pelatihan penerbangan yang cukup terjangkau, apalagi jika dibandingkan dengan sekolah pilot pada umumnya yang mengharuskan biaya lebih dari $ 60,000. Adapun pusat tempat pelatihan dan pemberian pendidikan sekolah pilot ini tepatnya berlokasi Di IBA Airport, Zambales, Filipina. Jadi untuk yang ingin bergabung di sini, minimal Anda harus memiliki bahasa inggris aktif. Namun untuk registrasinya Anda bisa mendaftar di AAA Academy Indonesia yang berpusat di Jakarta.
2. Bali International Flight Academy (BIFA)

BIFA adalah salah satu sekolah penerbangan yang berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. Adapun pusat pelatihan BIFA berlokasi di pangkalan udara Letkol. Wisnu Bali Desa Sumberkima, tepatnya 65 kilometer dari Singaraja, Buleleng. Sekolah ini salah satu rekomendasi untuk pendidikan lanjutan menjadi penerbang profesional. Sekolah ini memperoleh sertifikasi dari DGCA (Directorate General of Civil Aviation) dan menghasilkan para lulusan yang siap kerja. Nantinya para lulusan terbaik akan ditempatkan secara langsung sebagai pilot AirAsia, Garuda Airlines, atau bisa menempuh menjadi instruktor penerbangan dengan syarat memiliki lisensi CPL, IR, CFI dengan jumlah penerbangan minimal 1000 jam. Bagi yang ingin belajar menjadi pilot akan dikenakan biaya 55.000 dollar AS per siswa atau sekitar Rp 550 juta. Fasilitas yang disediakan BIFA antara lain bangunan sekolah yang lengkap dan moderen, asrama, hanggar, lima pesawat Cessna, aerodrome, ruang simulator, dan depo pengisi bahan bakar.
3. Dirgantara Pilot School Tasik (DPST)

Dirgantara Pilot School satu-satunya kursus pilot yang memiliki bandara sendiri dan memungkinkan para siswa lulus dalam waktu 15 bulan. Sekolah ini memberikan cicilan murah bagi para siswa hingga 15 bulan lamanya. Meski masih tergolong baru, namun para lulusan sekolah pilot ini diharapkan mampu menerbangkan pesawat generasi terakhir seperti pesawat Boeing 373 series, Airbus 320 series, Embraer, atau Bombardier, hingga meningkat ke pesawat berbadan lebar, yaitu Boeing 777 series, Boeing 747 series, Airbus 330 atau Airbus 380. Adapun biaya untuk masuk di sekolah ini sebesar 680 juta. Hanggar dan Bandara DPST terletak di Cibereum, Tasikmalaya, tepatnya di Lanud Wiriadinata. Area terbangnya sangat cocok untuk latihan karena selain memiliki topografi yang datar, jarak dari Bandara DPST ke Bandara lain cukup berdekatan seperti Nusawiru dan Tunggul Wulung Cilacap.
4. Aero Flyer Institute

Aero Flyer Institute adalah sekolah penerbangan swasta tertua kedua di Indonesia. Pelatihan penerbangan siswa dilaksanakan di Bandara Budiarto, Tangerang. Sekolah pilot Aero Flyer Institute yang dipimpin oleh Dexter Leopard ini menyediakan program pelatihan untuk meniti karir dibidang penerbangan. Bahkan sekolah ini penyumbang pilot terbanyak untuk maskapai Citilink dan Batik Air. Dengan adanya simulator yang lengkap (Redbird FMX, Frasca 141, dan Frasca 142), para siswa akan merasakan bagaimana menerbangkan pesawat Cessna dari ketinggian 7500 kaki. Adapun biaya administrasi yang dikenakan adalah USD 450, dan biaya PPL-CPL-IR dikenakan biaya sebesar USD 44.700 dan dapat diangsur selama 12 bulan.

Bagi Anda atau keluarga Anda yang berminat untuk melanjutkan pendidikan ke sekolah penerbangan, semoga ulasan kami di atas dapat menjadi referensi Anda. Silahkan share pengalaman atau pendapat Anda mengenai sekolah penerbangan di kolom komentar di bawah ini.
Sabung Ayam
@